Paragraf atau alinea merupakan sekumpulan kalimat yang saling berkaitan antara kalimat yang satu dengan kalimat yang lain. Paragraf juga disebut sebagai karangan singkat, karena dalam bentuk inilah penulis menuangkan ide atau pikirannya sehingga membentuk suatu topik atau tema pembicaraan. Dalam 1 paragraf terdapat beberapa bentuk kalimat, kalimat-kalimat itu ialah kalimat pengenal, kalimat utama (kalimat topik), kalimat penjelas, dan kalimat penutup. Kalimat-kalimat ini terangkai menjadi satu kesatuan yang dapat membentuk suatu gagasan. Panjang pendeknya suatu paragraf dapat menjadi penentu seberapa banyak ide pokok paragraf yang dapat diungkapkan.
SYARAT-SYARAT PARAGRAF
1. Kesatuan
Tiap alinea hanya mengandung satu gagasan pokok atau satu topik.
2. Koherensi
Adanya hubungan yang harmonis, yang memperlihatkan kesatuan bersama antara satu kalimat dengan kalimat lain dalam sebuah alinea.
3. Perkembangan Paragraf
Perkembangan paragraf harus dijaga agar jangan sampai mengambang ke arah yang tidak relevan untuk menjelaskan gagasan pokok.
UNSUR-UNSUR PARAGRAF
1. Topik
2. Kalimat utama
3. Kalimat penjelas gagasan
4. Judul
KEGUNAAN PARAGRAF
1) untuk menandai pembukaan topik baru, atau pengembangan lebih lanjut topik sebelumnya.
2) untuk menambah hal-hal yang penting atau untuk memerinci apa yang sudah diutarakan dalam paragraf sebelumnya atau paragraf yang terdahulu.
MACAM-MACAM PARAGRAF
Berdasarkan tujuannya, paragraf dapat dibedakan menjadi: paragraf pembuka, penghubung, dan penutup (Akhadiah dkk, 1993: 171)
1) Paragraf Pembuka
Paragraf yang berperan sebagai pengantar untuk sampai kepada masalah yang akan diuraikan. Sebab itu paragraf pembuka harus dapat menarik minat dan perhatian pembaca, serta sanggup menyiapkan pikiran pembaca kepada masalah yang akan diuraikan. Paragraf pembuka ini jangan terlalu panjang supaya tidak membosankan.
Paragraf pembuka (awal) mempunyai dua kegunaan, yaitu selain supaya dapat menarik perhatian pembaca, juga berfungsi menjelaskan tentang tujuan dari penulisan itu.
2) Paragraf Penghubung
Masalah yang akan diuraikan terdapat dalam paragraf penghubung. Paragraf penghubung berisi inti persoalan yang akan dikemukakan. Oleh karena itu, secara kuantitatif paragraf inilah yang paling panjang, dan antara paragraf dengan paragraf harus saling berhubungan secara logis.
3) Paragraf Penutup
Paragraf penutup mengakhiri sebuah karangan. Biasanya paragraf ini berisi kesimpulan dari paragraf penghubung. Dapat juga paragraf penutup berisi penegasan kembali mengenai hal-hal yang dianggap penting dalam paragraf penghubung. Paragraf penutup yang berfungsi mengakhiri sebuah karangan tidak boleh terlalu panjang. Namun, tidak berarti, paragraf ini dapat tiba-tiba diputuskan begitu saja. Jadi, seorang penulis harus dapat menjaga perbandingan antara paragraf pembuka, penghubung, dan penutup.
SUMBER :
- http://id.wikibooks.org/wiki/Subjek:Bahasa_Indonesia/Materi:Paragraf
- http://didot4com.wordpress.com/2010/10/28/hakikat-dan-penulisan-paragraf/
- http://amorezkyhartami.blogspot.com/
- http://google.co.oid/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar